Langsung ke konten utama

Selamat malam




Malam, seperti kawan
Menyaksikan bulir bulir permata jatuh dari sudut mata
Menyesal
Malam,
Menyaksikan kulit menua
Menyaksikan ratapan
Bersama menyambut dingin
Yang memagut tubuh ringkih
Hingga tulang iga dapat kuhitung
Dan kala kulit lebih tipis
Daripada selembar daun
Malam
Merangkulku ke pembaringan
Dan enggan mengucapkan selamat tinggal





Komentar